Tau nggak sih, belakangan ini dunia AI image generator tuh lagi booming banget dan saya udah keracunan sama serunya main-main sama teknologi ini. Beneran deh, bikin prompt AI gambar tuh asik dan addicting banget!
Maksudnya, siapa yang nyangka kita bisa bikin masterpiece cuma dengan ngetik beberapa kata aja, kan?
Awalnya saya juga blank dan clueless banget pas pertama kali nyoba. Sempat frustasi juga karena hasil gambarnya nggak sesuai ekspektasi.
Tapi, setelah ngulik sana-sini dan bereksperimen, akhirnya nemu juga tuh formula yang tepat!
Dan sekarang, saya mau beri tahu tentang gimana cara bikin prompt AI yang bisa memberi hasil sesuai yang kamu mau lengkap dengan contohnya.
Cara Membuat Prompt AI Gambar & Contohnya
Saya akan membagikan beberapa detail penting yang dapat membantu kamu membuat prompt AI gambar yang lebih berkualitas lengkap dengan contohnya. Mari kita bahas satu per satu:
1. Deskripsi Visual yang Terperinci
Kalau kamu pengen hasil yang maksimal, maka saya sarankan jangan pelit-pelit sama detail, ya.
Daripada cuma nulis “gambar naga”, mending kamu tulis: “naga oriental bersisik emas dengan mata zamrud yang berkilau, tanduk ivory melengkung, dan cakar obsidian yang tajam”. Saya jamin, hasilnya pasti beda.
2. Pencahayaan dan Suasana
Nah, ini nih yang sering dilupain! Padahal, penambahan detail ini begitu penting. Detail itu adalah soal pencahayaan dan juga suasana/mood. Kalau mau prompt AI gambar keren, maka coba deh kamu tambahin elemen pencahayaan.
Misalnya, “pemandangan gunung di saat fajar, dengan sinar matahari keemasan yang menembus kabut pagi”. Bisa langsung protes saya kalau hasilnya kurang memuaskan.
3. Warna dan Tekstur
Soal warna dan tekstur, pastinya saya saranin kamu detail banget, ya.
Contohnya gini: “kastil es dengan dinding kristal yang berkilauan, memantulkan cahaya dalam spektrum biru dan ungu”. Buat bayangin prompt ini aja udah keren banget, apalagi nanti kalau udah hasil generate dari AI-nya?
4. Komposisi yang Menarik
Angle itu penting banget, lho! Maka dari itu, saya biasanya suka masukin perspektif yang jelas untuk prompt.
Misalnya saja, dengan “pemandangan kota futuristik dari ketinggian 1000 kaki, dengan gedung-gedung pencakar langit yang menembus awan”.
This one will makes such a huge difference for the results!
5. Penataan Elemen
Kamu mau bikin prompt yang banyak objek? Maka saya saranin kalau harus jelasin posisi dari masing-masing objek.
Misalnya: “seorang penyihir lagi baca buku kuno di perpustakaan magis, di sekelilingnya ada rak-rak buku melayang dan lima burung hantu yang bertengger di sudut-sudut ruangan”.
6. Gaya Artistik
Selain itu, jangan lupa tentuin style-nya juga. Nah, untuk menentukan style, biasanya saya langsung referensi yang gampang mudah untuk AI mengerti.
Contohnya saja, “dalam gaya art deco modern” atau “pakai teknik lukisan impresionis”.
7. Jelasin yang Mau Kamu Bikin
Kemudian, cara bikin prompt AI gambar selanjutnya bisa dengan jelasin apa yang mau kamu bikin.
Kamu harus jelasin dulu apa yang kamu mau bikin. Misalnya, kalau kamu pengen bikin poster film horor, ya bilang aja “bikin poster film horor”. Simple kan?
Tapi nggak cukup sampai situ aja. Kamu perlu kasih tau AI-nya untuk apa sih poster ini, misalnya buat promosi di Instagram atau buat dipajang di bioskop.
8. Pecah Detail Sesuai Keinginan
Kemudian, saya saranin banget nih buat mecah-mecah detail yang kamu mau. Jangan bikin satu kalimat super panjang yang bikin AI-nya bingung.
Prompt ini misalnya, jelas membuat AI-nya bingung, “Bikin poster film horor dengan background gelap, ada sosok misterius di pojok kanan, terus ada kabut tipis, font-nya retro tahun 80-an, warnanya dominan merah sama hitam.”
Alih-alih begitu, coba contoh prompt AI gambar yang detailnya sudah kamu pecah-pecah begini:
- Background: Dark atmosphere dengan kabut tipis
- Focal point: Sosok misterius di pojok kanan
- Typography: Retro horror style tahun 80an
- Color scheme: Dominan merah dan hitam
9. Jangan Pakai Kata-kata Ambigu
Oh iya, satu hal yang penting banget nih!
Hindari kata-kata yang ambigu, ya. Maksudnya, jangan pake kata-kata yang artinya beda-beda.
Contohnya, daripada nulis “bagus” atau “keren”, mending langsung aja jelasin seperti apa yang kamu maksud. Daripada “bikin yang bagus ya”, better nulis “bikin dengan pencahayaan dramatic dan detail yang tajam”.
Dengan beberapa cara prompt AI gambar ini, maka saya jamin hasilnya bakal memuaskan mata.
Contoh Full Prompt AI Gambar untuk Kamu Cobain
Nih, saya kasih contoh full prompt yang biasa saya pakai:
“Bikin poster film horor bergaya retro 80an. Backgroundnya gelap dengan kabut tipis yang bikin mysterious mood. Di pojok kanan ada siluet tinggi yang cuma keliatan sebagian. Font-nya pake style retro horror yang bold, warna merah darah dengan efek chrome. Tambahin film grain overlay buat kesan vintage. Style-nya mirip poster film The Thing (1982). Format square buat Instagram.”
Dan hasil dari prompt AI diatas jika dicoba dengan chatGPT adalah sebagai berikut :
See? Dengan struktur yang jelas gini, AI-nya jadi lebih gampang nangkep apa yang kita mau. Saya udah buktiin sendiri dan hasilnya jadi jauh lebih konsisten dan sesuai sama yang kita bayangin!